Mengelola Stres di Tempat Kerja : Strategi Agar Kerja Lebih Bahagia

tempat kerja

Mengelola Stres di Tempat Kerja : Strategi Agar Kerja Lebih Bahagia

Terkadang merasa stres itu tidak terlalu buruk loh, terutama di Kantor. Merasakan sedikit tekanan dapat membantu kita untuk tetap fokus, enerjik, dan mampu menghadapi tantangan baru di tempat kerja. Merasakan sedikit tekanan akan membuat kita lebih waspada dan sigap untuk mencegah kesalahan atau kecelakaan yang merugikan.

Namun dengan kian padat aktivitas di tempat kerja, membuat kita memiliki gejolak emosi yang tidak stabil. Jam kerja panjang, Deadline yang singkat, dan Tuntutan yang semakin meningkat membuat kita merasa khawatir, Lelah, dan kadang-kadang merasa out of control.  Apabila tekanan atau rasa stres berlebihan dapat membahayakan Kesehatan mental, fisik, dan juga menghilangkan semangat kerja.

Meskipun kita tidak bisa mengontrol semua hal di Lingkungan kerja, bukan berarti kita tidak berdaya, bahkan ketika kita terjebak dalam situasi yang sulit seperti stres yang mengganggu kinerja, kesehatan, atau kehidupan pribadi. Inilah saatnya untuk mengambil tindakan. Apa pun yang kita lakukan untuk mencari nafkah, apa pun ambisi kita, atau betapapun stresnya pekerjaan kita, ada banyak hal yang dapat kita lakukan untuk mengurangi tingkat stres secara keseluruhan dan mendapatkan kembali control di tempat kerja.

Penyebab stres di tempat kerja umumnya adalah :

  • Takut akan Pemutusan Hubungan Kerja
  • Banyak lembur karena pengurangan staf
  • Tekanan untuk bekerja sesuai harapan yang meningkat
  • Tekanan untuk bekerja secara maksimal sepanjang waktu
  • Tidak bisa mengontrol cara melakukan pekerjaan

Tanda-tanda kita sedang stres di tempat kerja

Ketika kita merasa terbebani di tempat kerja, kita kehilangan kepercayaan diri dan menjadi marah, mudah tersinggung, atau menutup diri. Tanda dan gejala lain dari stres berlebihan di tempat kerja meliputi:

  • Merasa cemas, mudah tersinggung, atau tertekan
  • Apatis, hilang minat kerja
  • Masalah tidur
  • Kelelahan
  • Sulit konsentrasi
  • Otot tegang atau sakit kepala
  • Masalah perut
  • Menutup diri dari hubungan sosial
  • Penurunan hasrat seksual
  • Menggunakan alkohol atau obat-obatan untuk mengatasi stres

Tips Mengatasi Stres di Tempat Kerja

  1. Lawan Stres di Tempat Kerja dengan Bercerita Kepada Orang Terdekat

Berbagi cerita dengan orang terdekat sangat efektif untuk melepaskan penat, mendapatkan kembali ketenangan, dan dapat membantu kita mengurangi stres di tempat kerja. Orang tersebut tidak perlu menyelesaikan masalah kita, mereka hanya perlu menjadi pendengar yang baik.

  1. Perhatikan Kesehatan dengan Olahraga dan Nutrisi

Saat terlalu fokus pada pekerjaan, terkatang kita mengabaikan kesehatan fisik. Tetapi ketika kita memperhatikan Kesehatan dengan nutrisi dan olahraga yang baik, kita menjadi lebih kuat dan lebih tahan terhadap stres. Makan makanan sehat dan seimbang, serta berolahraga secara teratur, dapat membantu meningkatkan mood kita, meningkatkan energi, dan membuat kita merasa kembali memegang kendali.

  1. Prioritaskan Tidur Nyenyak

Merasa tidak punya cukup waktu untuk tidur nyenyak? Padahal, kurang tidur dapat mengganggu produktivitas, kreativitas, kemampuan memecahkan masalah, dan fokus di siang hari. Semakin nyenyak tidur, semakin baik kita dalam menangani tanggung jawab pekerjaan dan mengatasi stres kerja. Tipsnya antara lain: menjaga jadwal tidur teratur, menciptakan lingkungan tidur yang nyaman dengan mematikan layar sebelum tidur, dan menghindari aktivitas stimulant(meningkatkan kewaspadaan) sebelum tidur.

  1. Prioritaskan dan Atur Waktu

Dengan memprioritaskan dan mengatur waktu serta tugas dengan baik. Dalam mengelola waktu, penting untuk membuat jadwal yang seimbang antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, serta memberikan waktu istirahat yang cukup. Hindari terlambat dengan berangkat kerja lebih awal di pagi hari dan jangan menumpuk kegiatan secara berlebihan dalam satu hari. Penting juga untuk menetapkan Batasan-batasan yang sehat dengan tidak selalu mengecek email atau telepon di luar jam kerja, dan siap untuk berkomunikasi serta berkompromi dengan rekan kerja atau atasan untuk menemukan solusi  untuk mengurangi tekanan yang dirasakan.

  1. Hentikan Kebiasaan Buruk

Menghentikan kebiasaan buruk yang menjadi penyebab stres. Hentikan perfeksionisme yang dapat menyebabkan target yang tidak realistis, cobalah untuk berpikir positif serta mengubah pikiran negatif menjadi lebih optimis. Jangan coba-coba mengontrol hal yang di luar kendali, fokuslah pada hal-hal yang bisa kita atur. Selain itu, sedikit candaan untuk mencairkan suasana dan meredakan tekanan, rapikan ruang kerja untuk menciptakan lingkungan yang lebih nyaman. Dengan mengubah kebiasaan buruk ini, Kita dapat mengatasi stres kerja dengan lebih efektif.

  1. Kendalikan Pekerjaan

Mengambil kendali atas pekerjaan Kita dengan mengurangi faktor-faktor penyebab stres. Diskusikan permasalahan dengan atasan untuk mencari solusi bersama, minta kejelasan mengenai tugas yang diberikan, dan pertimbangkan untuk pindah departemen jika diperlukan untuk menghindari lingkungan kerja yang toxic. Jika merasa bosan dengan rutinitas, minta tugas baru yang menantang. Selain itu, manfaatkan cuti untuk istirahat sejenak dan mengisi kembali energi. Dengan mengambil langkah-langkah ini, Kita dapat mengendalikan pengalaman kerja kita dan mengurangi tingkat stres.

Tips Bahagia Meski Pekerjaan Tidak Sesuai Passion

Merasa bosan atau tidak puas dengan pekerjaan kita saat ini bisa membuat stres dan berdampak buruk pada kesehatan fisik dan mental. Namun, bagi sebagian besar orang, memiliki pekerjaan impian yang mereka sukai dan sesuai dengan passion mungkin sulit diraih.

Meski begitu, Kita tetap bisa menemukan kepuasan dan kebahagiaan dalam pekerjaan yang tidak kita sukai.  Caranya? Tetap fokus pada tanggung jawab kita ditempat kerja. Kemudian kita juga bisa membantu orang lain atau menyediakan produk yang dibutuhkan. Nikmati momen-momen kecil dalam pekerjaan, seperti berinteraksi dengan rekan kerja saat istirahat. Melalui perubahan sikap terhadap pekerjaan, Kita dapat merasa lebih percaya diri dan mendapatkan kembali kendali atas kehidupan kita.

Bagaimana Pimpinan atau Pengusaha Mengurangi Stres di Tempat Kerja

Karyawan yang stres karena pekerjaan bisa berdampak pada penurunan produktivitas, bertambahnya hari libur yang diambil, dan tingginya angka pengunduran diri. Namun, sebagai seorang manajer, supervisor, atau pengusaha, Kita dapat membantu mengurangi stres di tempat kerja. Langkah pertama adalah menjadi panutan yang positif. Jika kita bisa tetap tenang dalam situasi stres, karyawan kita akan lebih mudah mengikutinya.

Berikut beberapa cara yang dapat Kita lakukan:

  • Konsultasi dengan karyawan: Bicarakan dengan mereka tentang hal-hal spesifik yang membuat pekerjaan mereka stres. Beberapa hal seperti peralatan yang rusak, kekurangan staf, atau kurangnya feedback dari supervisor mungkin bisa diatasi dengan mudah. Berbagi informasi dengan karyawan juga dapat mengurangi ketidakpastian tentang pekerjaan dan masa depan mereka.
  • Komunikasi tatap muka: Dengarkan dengan penuh perhatian secara langsung. Ini akan membuat karyawan merasa didengar dan dipahami. Hal ini dapat membantu menurunkan stres mereka dan Kita, meskipun Kita tidak dapat mengubah situasinya.
  • Tangani konflik secara positif: Hormati martabat setiap karyawan; terapkan kebijakan tanpa toleransi untuk pelecehan.
  • Libatkan karyawan dalam pengambilan keputusan: Berikan kesempatan kepada karyawan untuk berpartisipasi dalam keputusan yang memengaruhi pekerjaan mereka. Minta masukan karyawan tentang peraturan kerja, misalnya. Jika mereka terlibat dalam prosesnya, mereka akan lebih berkomitmen.
  • Hindari deadline yang tidak realistis: Pastikan beban kerja sesuai dengan kemampuan dan sumber daya karyawan.
  • Sampaikan harapan dengan jelas: Tetapkan peran, tanggung jawab, dan tujuan karyawan secara jelas. Pastikan tindakan manajemen adil dan konsisten dengan nilai-nilai organisasi.
  • Tawarkan penghargaan dan insentif: Apresiasi pencapaian pekerjaan secara verbal dan menyeluruh dalam organisasi. Atur jadwal kerja yang seimbang antara periode yang berpotensi stres dengan periode dengan deadline yang longgar. Fasilitasi interaksi sosial antar karyawan.

Dengan menerapkan strategi yang tepat, kita dapat mengelola stres di tempat kerja dengan lebih baik, meningkatkan kesejahteraan kita, dan kembali memegang kendali. Ingatlah bahwa merasakan sedikit stres bisa membantu kita tetap fokus dan waspada, namun, kita perlu berhati-hati agar stres tidak berlebihan dan membahayakan kesehatan serta semangat kerja kita. Dengan bercerita kepada orang terdekat, menjaga kesehatan fisik dan mental, mengatur waktu dengan bijak, dan mengambil tindakan proaktif lainnya, kita dapat menghadapi tantangan di tempat kerja dengan lebih tenang dan bahagia.